Pelatihan PONED ( Jadwal dan Materi)



PONED adalah singkatan dari Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar. Lalu apa tujuan dari pelatihan ini? Tujuan adalah untuk mempersiapkan petugas kesehatan dalam mengelola kasus kegawat daruratan obstetri dan neonatal Di tingkat pelayanan Primer Atau setara puskesmas.

Kenapa perlu? Karena ternyata jumlah kasus kematian ibu dan bayi masih tinggi. Ini jumlah kasus yang tercatat ya...pada tahun 2013 saja ada 668 kasus ibu meninggal yang berkaitan dengan proses kehamilan, persalinan, dan nifas di jawa tengah. Bayangkan jika se Indonesia Raya..(ini jumlah kasus bukan angka nya ya...) Dan ternyata sebagian besar penyebabnya sebenarnya Bisa dicegah.

Penyebab kematian ibu terbesar Adalah perdarahan, eklamsia/pre-eklamsia, dan penyebab lainnya. Penyebab lain ini bisa berupa adanya kelainan/penyakit kronis pada ibu seperti jantung, gagal ginjal, dll.

Pencegahan yang sebenarnya bisa dilakukan mencakup tindakan preventif atau pencegahan misalnya meningkatkan kesehatan reproduksi remaja, ANC (periksa kehamilan) yang bermutu, penanganan resiko tinggi kehamilan, penatalaksanaan pertolongan persalinan yang baik dan aman, dan apabila sampai terjadi komplikasi atau kegawatdaruratan maka rujukan yang bagus akan sangat berperan besar dalam memcegah kematian ibu dan bayi.

Pelatihan ini dilaksanakan di Bapelkes tingkat provinsi dan tidak ditingkat kabupaten (seperti APN) karena harus memenuhi standar nasional yang ditetapkan. Lamanya pelatihan ini adalah 12 hari. Terdiri dari materi (teori) dan simulasi (minggu pertama) dan OJT (magang) di Rumah Sakit  dan Puskesmas PONED.

Dalam satu periode pelatihan terdiri dari 15 orang atau 5 tim (dokter, bidan dan perawat), yang berasal dari 5 kabupaten yang berbeda.

contoh jadwal Pelatihan PONED:




Komentar